Agustian Pimpin PELTI

Agustian Pimpin PELTI

\"\"Hari Ini Dilantik

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - HM Agustian ST, hari ini (21/1) resmi dilantik untuk memimpin kedua kalinya sebagai Pengurus Daerah Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pengda Pelti) Provinsi Bengkulu periode 2019-2023. Pelantikan yang akan digelar di Hotel Nala Pantai Panjang Bengkulu itu akan langsung dilantik oleh Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Pelti, Rildo Ananda Anwar. \"Nanti Ketum akan melantik secara langsung,\" ujar Agustian kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (20/1).

Dikatakannya, pelantikan kedua sebagai Ketua Pengda Pelti itu merupakan amanah yang harus ia emban, demi memajukan olahraga khususnya teknis di Provinsi Bengkulu. Karena menurut Agus, potensi atlet tenis dari Provinsi Bengkulu sendiri sudah banyak. Tinggal lagi pembinaan dan pengutan latihaan kepada atlet-atlet tersebut. \"Target kita atlet tenis dari Bengkulu bisa sampai ke nasional. Karena potensi atlet ini banyak sekali,\" tambahnya.

Untuk itu dalam target masa kepengurusannya nanti, Agus akan bertekat keras menggerakan semua pengurus baik itu di kabupaten/kota untuk melakukan pembinaan kepada atlet. Termasuk menciptakan atlet-atlet muda dari Provinsi Bengkulu. \"Kita tingkatkan kinerja pengurus yang ada di daerah untuk melahirkan atlet muda berprestasi,\" tutur Agus.

Disamping itu, Pelti juga tidak bisa berkerja sendiri, tanpa ada dukungan dari pemerintah. Untuk itu, pemerintah juga diminta ikut andil dalam memberikan dukungan dan pembinaan. \"Kita harap pemerintah juga bisa memberikan dukungan,\" terangnya.

Khususnya, menurut Agus, terkait peningatakan sarana dan prasaran lapangan tenis di Bengkulu. Sebab, sampai saat ini, belum ada satupun lapangan teknis yang memiliki standar nasional. Terlebih di lapangan tenis Gelanggang Olah Raga (GOR) Bengkulu setelah zaman Gubernur Bengkulu Suprapto, lapangan itu tidak memenuhi syarat untuk grand seri tingkat nasional. \"Kami harapan ditingkatkan mutu lapangan di Bengkulu ini, guna mencapai prestasi kedepan labih baik,\" tutup Agus. (151)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: